Ideologi: Defenisi dan Fungsi

Diposkan oleh Unknown on Jumat, 05 Oktober 2012

Kata ideologi berasal dari bahasa Yunani idea dan logos. Idea mengandung arti mengetahui pikiran, melihat dengan budi. Adapun logos mengandung arti gagasan, pengertian, kata, dan ilmu. Jadi Ideologi berarti kumpulan ide atau gagasan, pemahaman – pemahaman, pendapat – pendapat, atau pengalaman – pengalaman. 

Istilah ideologi dicetuskan oleh Antonie Destutt de Tracy (1754-1836), seorang ahli filsafat Perancis. Menurutnya, ideologi merupakan cabang filsafat yang disebut Science de ideas (sains tentang ide). Pada tahun 1976, ia mendefenisikan ideologi sebagai ilmu tentang pikiran manusia, yang mampu menunjukkan jalan yang benar menuju masa depan. Pada awal kemunculannya, ideologi berarti ilmu tentang terjadinya cita – cita, gagasan, dan buah pikiran.Menurut pakar dan ahli, mendefinisikan ideologi sebagai berikut:

  • Descartes, ideologi adalah inti dari semua pemikiran manusia.
  • Machiavelli, ideologi adalah sistem perlindungan kekuasaan yang dimiliki oleh penguasa.
  • Thomas Hobbes, ideologi adalah seluruh cara untuk melindungi kekuasaan pemerintah agar dapat bertahan dan mengatur rakyatnya.
  • Francis Bacon, ideologi adalah paduan atau gabungan pemikiran mendasar dari suatu konsep hidup.
  • Karl Marx, ideologi adalah alat untuk mencapai kesetaraan dan kesejahteraan bersama dalam masyarakat.
  • Napoleon, ideologi adalah keseluruhan pemikiran politik dari musuh – musuhnya.
  • Dr. Hafidh Shaleh, ideologi adalah suatu pemikiran yang mempunyai ide berupa konsepsi rasional, yang meliputi aqidah dan solusi atas seluruh problem kehidupan manusia. Pemikiran tersebut harus mempunyai metode, yang meliputi metode untuk menjabarkan ide dan jalan keluarnya, metode dan mempertahankannya, dan metode menyebarkannya ke seluruh dunia.
  • The American Heritage dan Dictionary of The English Language, Fourth Edition,    
  1. Ideologi adalah sekumpulan ide yang mencerminkan kebutuhan – kebutuhan, harapan, dan   tujuan sosial dari individu, kelompok, golongan atau budaya. 
  2. Ideologi adalah sekumpulan ajaran atau kepercayaan yang membentuk dasar – dasar politik, ekonomi, dan sistem  -  sistem lain.
  • Random House Unabridged Dictionary, ideologi adalah sekumpulan ajaran, cerita suatu bangsa, kepercayaan dan lain – lain yang menuntut individu, gerakan sosial, institusi, golongan, atau kelompok yang besar.
  • Prof. Lowenstein, ideologi adalah suatu penyelarasan dan penggabungan pola pikiran dan kepercayaan, penerangan sikap manusia tentang hidup dan kehadirannya dalam masyarakat dan mengusulkan suatu kepemimpinan dan menyeimbangkannya berdasarkan pemikiran dan kepercayaannya itu.
  • Sastrapratedja,
  1. Ideologi adalah seperangkat gagasan atau pemikiran yang berorientasi pada tindakan yang diorganisir menjadi suatu sistem yang teratur.  
  2. Ideologi adalah ilmu yang berkaitan dengan cita – cita, yang terdiri atas seperangkat gagasan-gagasan atau pemikiran manusia mengenai soal – soal cita politik, doktrin atau ajaran, nilai–nilai yang berhubungan dengan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.  
Ideologi bagi suatu negara tentu mempunyai peran dan fungsi ideologi, adapun fungsi ideologi sebagai berikut :
  • Memberi struktur kognitif, pengetahuan manusia sebagai landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia dan kejadian-kejadiannya dalam alam sekitarnya.
  • Orientasi dasar dengan membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjuk-kan tujuan dalam kehidupan manusia.
  • Norma-norma yang menjadi pedoman dan pegangan bagi seseorang untuk melangkah dan bertindak.
  • Memberikan bekal dan jalan seseorang untuk menemukan identitasnya.
  • Kekuatan yang mampu menyemangati dan mendorong seseorang untuk menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan.
  • Pendidikan bagi seseorang atau masyarakat untuk memahami, menghayati serta memolakan tingkah lakunya sesuai dengan orientasi dan norma-norma yang terkandung di dalamnya.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar